
Semua anggota Angkatan Darat terinfeksi jamur. Prajurit wajib militer memakai sepatu bot terpal sepanjang tahun, dan kaki mereka berkeringat, digosok dan direpas. Lingkungan lembab dan hangat adalah kondisi habitat yang ideal bagi jamur.
Pengobatan infeksi jamur di antara orang-orang di Angkatan Darat adalah tugas yang sulit: mereka cuma bisa rendam kaki ke air cuka untuk atasi jamur karena tidak ada obat lain. Diyakini bahwa infeksi jamur adalah penyakit kulit umum dan tidak berbahaya bagi kesehatan.
Sudah saya tidak bisa melihat penderitaan dan rasa sakit ratusan laki-laki. Ada sesuatu yang harus segera dilakukan. Dan melakukannya secara radikal. Saya akhirnya mengatasi mesin birokrasi dan ketemu dengan Koljen. Kami menyepakati tentang bekerjasama dengan Institut Sanitasi Teknis dan berpartisipasi dalam pengembangan produk anti jamur khususnya untuk tentara.
Selama 5 tahun, saya secara pribadi berpartisipasi dalam pengembangan produk baru. Produk baru harus efektif dan memenuhi semua standar farmakologi. Ini kesulitannya. Lagipula, pengembangan produk disponsori oleh pemerintah khususnya bagi tentara. Jadi, kami tak bisa gagal. Itu sebabnya kami menghabiskan ribuan jam bekerja, membuat ratusan teori dan studi…
Tapi ketika kami akhirnya membuat formula produk yang bisa membunuh sel-sel jamur dan sudah berhasil uji klinis - tiba-tiba banyak masalah di dunia politis muncul. Sudah tidak ada lagi yang peduli tentang produk kami. Anggaran militer dipotong, kelompok penelitian kami dibubarkan, dan proyek ditutup.
Sampai 2019 saya tidak berhasil mencapai persetujuan dengan bahkan satupun perusahaan farmasi tentang produksi produk yang kami menemukan. Ini pasti berguna bagi farmasi-farmasi kalau orang-orang tidak bisa sembuh sepenuhnya dan ulangi membeli obat-obat yang tidak efektif. Namun, semua usaha kami selama bertahun-tahun tidak sia-sia. Pada bulan September 2019, saya akhirnya telah menyepakati untuk memulai produksi. Untuk saat ini produk akan didistribusikan lewat website. Tetapi saya yakin pada masa depan produk akan dijual di apotek-apotek dengan margin tinggi.
Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang berpartisipasi dalam pengembangan produk ini. Saya tidak yakin akan hidup sampai hari ini tetapi sekarang hati saya bahagia kami akhirnya berhasil mencapai tujuan kami.
Kolonel Pusat Kesehatan Angkatan Darat, Abdul Wiranto
Sy kira dapat jamur di salon nya. Nail technician-nyatuh nggak jaga yang namanya kebersihan. Iiih jelek bangeeettttt… kaki gatal terutama tumit di sisi... aduh.. Sy tak ads waktu ke dokter dan sy malu skali - masalahnya kecil tapi jelek banget.
Suka sekali krimnya mudah digunakan dan tidak lengket, recommended. Nomidol nya keren sekali. Udah sebulan sy pakai nya... Hasil ny sangat memuaskan. Tak ada bau dan rasa gatal lagi. Jamurnya hilang.